DPRD Mura
Srikandi DPRD Murung Raya, Dina Maulidah, Serap Aspirasi Warga Desa Maruwei: Fokus Pendidikan dan Kesehatan Jadi Prioritas
Puruk Cahu,Lintas Mura News- Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Murung Raya, Dina Maulidah, menunjukkan komitmen nyata terhadap pembangunan daerah dengan menggelar reses perseorangan ke Desa Maruwei, Kecamatan Laung Tuhup, pada Jumat (14/03/2025). Kunjungan ini bukan sekadar agenda seremonial, melainkan wadah strategis untuk menyerap aspirasi langsung dari masyarakat di daerah pemilihannya (Dapil).
Politisi muda dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu disambut hangat oleh pemerintah desa, tokoh masyarakat, serta warga setempat. Dengan semangat membangun, Dina Maulidah berdialog secara langsung, mendengarkan keluhan dan kebutuhan yang selama ini dirasakan masyarakat, terutama terkait sektor pendidikan dan kesehatan.
“Dalam reses ini kami telah menampung dan mencatat berbagai aspirasi masyarakat, di antaranya kebutuhan akan tenaga pendidik atau guru mengaji untuk TK TPA, serta penambahan tenaga kesehatan seperti perawat atau bidan,” ungkap Dina Maulidah dalam pernyataannya.
Kekurangan tenaga pendidik agama menjadi salah satu sorotan utama. Dina menegaskan bahwa kebutuhan guru mengaji untuk anak-anak usia dini adalah persoalan strategis yang menyangkut masa depan generasi bangsa.
“Ini akan kami perjuangkan karena menyentuh langsung pada pendidikan karakter dan moral anak-anak kita di pelosok daerah. Tidak boleh ada ketimpangan dalam akses pendidikan, termasuk pendidikan agama,” tegasnya.
Tak kalah penting, permasalahan minimnya tenaga kesehatan di Desa Maruwei juga menjadi perhatian serius. Ia menilai, ketersediaan tenaga medis yang cukup merupakan elemen penting dalam memperkuat layanan dasar masyarakat, terutama di wilayah pedalaman.
“Kami melihat langsung bagaimana keterbatasan itu berdampak pada pelayanan kesehatan. Oleh karena itu, kami berkomitmen mengawal usulan ini sampai ke pembahasan di DPRD,” tambahnya.
Seluruh aspirasi yang dihimpun selama reses ini, lanjut Dina, akan dituangkan ke dalam laporan resmi untuk kemudian dibawa ke forum Rapat Paripurna DPRD Murung Raya. Ia berharap pihak eksekutif, dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Murung Raya, dapat segera merespons dan menindaklanjuti berbagai kebutuhan masyarakat tersebut.
Reses ini menjadi bukti bahwa keterwakilan rakyat di lembaga legislatif tidak hanya sebatas simbol, melainkan hadir nyata di tengah masyarakat, membawa suara mereka ke panggung pengambilan kebijakan.(Red)
Via
DPRD Mura
Posting Komentar